Skip to main content

Cara Memilih Teman


Berdasar isoteris, dari adanya jalinan pertemanan diharapkan dapat menghasilkan perpaduan vibrasi energi yang dapat menguntungkan kedua belah pihak. Oleh karena itu, pilihlah teman yang vibrasi energinya bagus, dan bisa bersinergi dengan vibrasi energi tubuh Anda dengan baik, sehingga menghasilkan perpaduan yang saling menguatkan.

Bila suatu saat Anda dihadapkan masalah untuk menentukan pilihan yang tepat terhadap dua orang kandidat yang harus Anda pilih salah satunya sebagai teman Anda. Katakanlah dua orang kandidat tersebut masing-masing namanya adalah: Bryan dan Sonny. 

Maka lakukanlah hal-hal sebagai berikut:
  1. Duduklah dengan tenang, rileks, pejamkan mata, fokuskan dan perhatikan pernafasan sampai Anda memasuki suasana meditatif. Berdo'alah kepada Tuhan agar diberikan petunjuk dalam memiliih partner yang tepat bagi Anda. Lakukan visualisasi dan aktivasi indera keenam Anda. 
  2. Visualisasikan kedua kandidat, Bryan dan Sonny sedang berdiri di hadapan Anda. Dan bayangkan di alam visual Anda menghampiri pertama kalinya dengan Bryan. Perhatikan baik-baik perasaan Anda ketika berada di depan Bryan. Perhatikan pula imaje yang Anda tangkap tentang Bryan. Meskipun di alam visual anggaplah apa yang Anda tangkap ini adalah nyata. Setelah dirasa cukup, masih melalui visualisasi beralihlah mendekati Sonny. Perhatikan baik-baik perasaan dan image yang Anda tangkap saat Anda berhadapan dengan Sonny, seperti halnya yang telah Anda lakukan sebelumnya terhadap Bryan. 
  3. Setelah itu bukalah kedua mata. Jatuhkan pilihan Anda berdasar perasaaan yang paling nyaman dan imaje yang positif diantara mereka saat Anda berhadapan secara visual dengan mereka masing-masing. Bila Anda masih belum yakin, maka Anda dapat mengulangi cara ini sampai Anda merasakan munculnya keyakinan yang mantap untuk mengambil keputusan.
Selamat memilih!

Love~light~joy
Sonny Sumarsono Wuryadi

Popular posts from this blog

Cari dan Temukan Dia!

Diri kita yang sejati, Dialah yang mengetahui "sangkan-paraning dumadi" - dari mana, mau ke mana, dan untuk apa kita terlahir di dunia, Dialah yang mengetahui apa sebenarnya misi hidup kita ini. Dialah yang mendapatkan dan menyimpan pembekalan segala macam karunia dariNya. Dialah yang paling mengetahui perjalanan hidup yang harus kita jalani.   Karena itu, cari dan temukan DIA!

Perubahan Kesadaran Mempengaruhi Segalanya!

Bagaimanapun juga secara isoteris, keseluruhan dari diri kita, baik tubuh fisik maupun tubuh halus (tubuh eteris, tubuh mental) sangat dipengaruhi oleh setiap perubahan positif dari kesadaran (awareness) kita. Banyak kesulitan hidup, ketika dipandang dari perspektif isoteris, menyingkapkan kesempatan yang ditawarkan bagi kita untuk melakukan penyelesaian terhadap kesulitan, bahkan kesembuhan dari penyakit, yaitu dengan melakukan perubahan kesadaran. Penyembuhan yang mendalam selalu melibatkan suatu perubahan suasana hati, dimana hal ini hanya bisa dicapai manakala seseorang mampu mengembangkan kesadarannya. Begitu pula dalam mengatasi segala kesulitan hidup, kita perlu meningkatkan kesadaranterhadap diri kita yang sejati, terhadap alam semesta, serta terhadap Allah yang maha kuasa dan maha kasih.

Berkomunikasi Secara Batin dengan Seseorang

Seringkali komunikasi secara verbal tidak memungkinkan kita lakukan terhadap seseorang, karena berbagai alasan. Oleh karena itu, mungkin lebih efektif bila kita melakukan komunikasi secara batin saja. Beginilah caranya.... Carilah tempat yang tenang, duduklah dengan santai, dan bernafaslah dalam-dalam perlahan-lahan. Tutuplah mata. Sejenak heningkan cipta. Fokuskan perhatian pada keluar-masuknya udara pernafasan anda, rilaksasikan seluruh tubuh, masukilah keheningan yang dalam.  Mohonlah kepada Tuhan agar diperkenankan menghadirkan spiritnya seseorang yang ingin Anda ajak berkomunikasi. Bayangkan kehadiran dia di hadapan Anda. Sambutlah kedatangannya dengan baik. Ambillah waktu beberapa menit untuk melihat bayangan tamu Anda dengan jelas. Perhatikan perasaan, gagasan atau apa saja yang muncul di hadapan anda. Jangan kaget, jangan menilai, terima saja apa adanya yang anda rasakan. Sampaikan maksud dan tujuan Anda mengundang dan menghadirkan dia. Bay...