Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Alam Semesta

Vibrasi Energi Manusia Mempengaruhi Lingkungan dan Alam

Bila Anda sering berbuat baik, suka menolong, suka memberi dan membantu orang lain, maka vibrasi getaran energi tubuh Anda akan bergetar dengan kuatnya. Dan hal ini akan menjadikan diri Anda laksana magnet yang dapat menarik segala-galanya mendekati diri Anda. Anda akan dapat menarik rejeki, kesehatan, teman, kemudahan, keceriaan, kebahagiaan dan apa saja yang Anda inginkan! Sebaliknya, bila Anda menghujat atau menista orang, maka vibrasi energi Anda akan langsung meredup. Bila kebiasaan buruk ini sering Anda lakukan, maka vibrasi energi Anda akan semakin meredup dan hal ini akan sangat mempengaruhi kondisi kesehatan dan kehidupan Anda. Mbok iyao jangan suka marah, menghujat, menista dan menyiksa orang... karena dampaknya nanti akan merugikan diri Anda sendiri! Anda akan sakit-sakitan! Anda akan menemui banyak kesulitan dan Anda tidak akan berbahagia! Bila sekelompok orang berpikiran negatif atau mempunyai niat jahat, maka getaran energinya akan membentuk medan radiasi psikis ya

Terapi Memaafkan Menyembuhkan Luka Batin

Jiwa seseorang yang sehat adalah kekuatan dari dalam diri yang dapat diumpamakan seperti bunga yang indah dan sehat yang nampak jelas dari tampilannya yang segar. Mengapa? Karena jiwa yang sehat terbebas dari luka batin yang menyiksa sehingga dapat menikmati keindahan hidup dalam makna yang sesungguhnya. Apa yang dilihat dan dirasa tidak terpengaruh oleh penilaian karena hati selalu damai. Baca: Kehidupan Yang Bebas dan Indah Jiwa yang tidak dapat merasakan kedamaian sesungguhnya merugikan diri sendiri karena tertanam rasa dendam, marah dan kebencian. Padahal jika seseorang dapat hidup dengan selalu menjaga kesadarannya, ia pasti menyadari bahwa hukum alam pasti berlaku. Tanpa perlu susah payah memikirkan bagaimana membalas dendam, karena sesungguhnya alam semesta tetap bekerja dan kembali kepada siapa yang melepaskan energinya, baik yang bermuatan positif atau negatif - inilah yang disebut hukum sebab akibat, atau dikenal dengan istilah karma . Jika seseorang tidak m

Antara Keinginan dan Ego Kita

Ada dua jenis keinginan, yaitu keinginan yang datang dari ego kita, dan keinginan yang datang dari alam semesta. Keinginan yang dari ego kita adalah keinginan yang merupakan pemenuhan terhadap apa saja yang menjadi harapan dan kebutuhan diri kita sendiri. Misalnya, keinginan untuk memiliki mobil, uang, rumah dan sebagainya, yang pada dasarnya adalah hal-hal yang membuat diri kita merasa lebih senang dengan diri kita sendiri dan kehidupan kita. Sedangkan keinginan yang datang dari alam semesta adalah keinginan yang berupa pemikiran akan kebaikan dan manfaat yang lebih besar. Keinginan ini akan membantu dan bermanfaat bagi orang lain maupun diri kita sendiri. Salah satu contohnya adalah bila Anda berkeinginan membantu orang lain meringankan kegalauan emosional dalam kehidupan mereka. Dengan membantu mereka memperoleh pencerahan dan penguatan, Anda pun akan memperoleh manfaat dan pembelajaran yang Anda butuhkan. Saya sangat meyakini, dengan membantu orang lain dan menyemangati mere

Sistem Energi Alam Tantra

Sejak permulaan manusia telah terpesona akan kekuatan dan keindahan alam, dan mereka berkeinginan untuk mengerti rahasia di belakangnya. Mereka menemukan bahwa di alam dan kehidupan ini ada dua kekuatan... baik dan jahat, membangun dan merusak. Pada dasarnya kedua kekuatan itu adalah Widya dan Awidya. Di dalam tubuh kita juga ada sistem energi, yakni adanya chakra-chakra yang berada dalam sebuah sistem yang teratur. Di angkasa dengan adanya planet, bintang dan galaksi yang teratur dalam sistemnya, menurut cakranya sendiri. Sistem kosmik ini disebut dengan Brahma Chakra dalam Tantra. Dan pusat dari sistem ini bisa disebut Tuhan atau Brahma. Di dalam Brahma Chakra ini ada dua kekuatan bekerja... daya sentrifugal atau Avidyamaya, atau yang biasa dikenal dengan Maya, adalah yang menjauh dari pusat (Tuhan). Ini adalah energi kebodohan, kegelapan, jahat. Maya juga dikenal sebagai kekuatan yang menciptakan ilusi keterpisahan di dalam kehidupan kita. Sedangkan Widyamaya adalah kekuatan

Manusia, Tuhan dan Alam Semesta

Tuhan menciptakan Alam Semesta dengan cinta . Dengan cinta pulalah, Dia mengijinkan segala sesuatu dipilih dan terjadi di Alam Semesta , karena setiap Jiwa harus belajar untuk menuju ke kesempurnaannya. Penciptaan Alam Semesta Sepanjang siklus waktu Tuhan yang abadi, Tuhan menciptakan alam semesta bukan dari suatu ketiadaan melainkan dari keadaan. Dari keadaannya yang bebas Tuhan menyatukan benih-benih alam semesta melalui keterikatan mereka satu sama lainnya. Tuhan menciptakan semesta ini dalam batasan bingkai hukum keniscayaan, hukum sebab akibat dan hukum dualitas yang pernah Dia ciptakan sebelum semesta ini ada. Segala dualitas semesta yang diciptakan Tuhan ini selalu ad a dan selalu dalam kekekalannya. Mereka membentuk alam semesta ini karena efek hukum keniscayaan semesta menciptakan rantai keterikatan-kebebasan yang terjadi berulang-ulang selamanya. Inilah penyebab adanya siklus alam semesta yang tak berawal dan tak berakhir.

Seroja Jogja | Lokakarya Divine Healing "Back to Nature"

Seroja Jogja | Manusia merupakan bagian dari alam semesta , termasuk tubuh (fisik), mental (psikis) dan jiwa atau roh manusia (spiritual) yang kesemuanya merupakan satu kesatuan, sebagai elemen untuk menyelesaikan misi kehidupan masing-masing. Sementara alam memiliki kemampuan sendiri yang "secara otomatis" mengatur kehidupan hingga terus berkelanjutan untuk bertahan menjaga keseimbangan. Inilah yang dinamakan hukum alam. Baca: Manusia, Tuhan dan Alam Semesta Coba perhatikanlah baik-baik, ketika kita menanam sebiji mangga. Setelah beberapa lama, tumbuh tunas, lalu menjadi pohon yang kokoh, tumbuh pula cabang dan ranting serta daun yang rimbun. Kita bisa berteduh dibawahnya dan menikmati hasil panen buah mangga. Ketika daun-daun berguguran, semuanya terurai oleh tanah dan menyuburkan. Ketika masa hidup pohon telah habis, pohon akan mati. Namun biji-biji buah mangga yang berjumlah ratusan itu diantaranya bisa menjadi cikal bakal pohon mangga baru. Begitu seterusny

Renungan | Spiritualitas Yang Sesungguhnya

Di planet ini, berapa banyak orang yang beragama? Berapa banyak tempat ibadah? Berapa banyak orang yang taat menjalankan ritual agamanya? Kita tahu jumlahnya luar biasa banyak. Tapi mengapa kemiskinan, kelaparan, penganiayaan, pemerkosaan, pembunuhan, peperangan dan bencana alam terus merajalela? Sudah berapa banyak dari kita memohon, berdoa pada Tuhan untuk mengakhiri semua itu? Tapi kegelapan tak kunjung sirna, bahkan manusia semakin individualis, bringas, bencana alam kian mengganas. Lalu apakah yang keliru? Baca: Manusisia, Tuhan dan Alam Semesta Ini karena mayoritas manusia Bumi terfokus untuk menjadi religius bukan menjadi spiritual. Spiritual berbeda dengan religius. Spiritual tak ada hubungannya dengan agama. Meskipun pada akhirnya agama akan menjadikan manusia menjadi spiritual. Tuhan menghendaki kita untuk menjadi manusia spiritual bukan religius. Tiap agama mengklaim bahwa ajaran mereka yang paling benar dan lainnya salah. Apakah ses

Mangayu-hayuning Bawana

Tuhan, alam semesta dan manusia sebenarnya merupakan rangkaian kesatuan yang tidak terpisahkan. Semuanya harus selaras dalam mewujudkan terciptanya dunia yang indah. Mangayu-hayuning Bawana . Kalau sudah pasrah kepada kuasa Illahi itu, jangan ada lagi keraguan dan pertanyaan... bagaimana cara Tuhan mewujudkan solusinya? Otak dan nalar kita tidak bakal bisa sampai menjangkaunya! Baca: Bersyukur dan Selalu Berprasangka Baik Kepada Tuhan Bila Anda telah memiliki kesadaran terhadap diri, pastilah Anda akan tahu potensi apa yang telah dibekalkan Tuhan kepada Anda dan bagaimana Anda menggunakannya dalam kehidupan, terutama dalam menjalankan misi kehidupan di dunia ini.

Cara Susie Mewujudkan Keinginannya

Ada satu cara yang unik dalam mewujudkan keinginan, seperti yang dituturkan oleh Susie, seoarng gadis kecil tetangga saya, saat bertemu dengan saya tadi pagi. "Bagi saya, tulisan sayalah yang selama ini mendatangkan keberhasilan dalam hidup saya." tuturnya, membuka perbincangannya dengan saya. Lalu dia melanjutkan ceritanya, bahwa setiap kali ia menginginkan sesuatu, dia selalu menuliskannya dengan tangan pada buku khusus. Dia menyatakan keinginannya dengan menggunakan kalimat yang sepositif mungk in, seakan-akan dia telah memilikinya, dan benar-benar tidak lagi berusaha mengontrol maupun meragukannya.

Berbicaralah Dengan Bunga

Luangkan waktu sejenak duduk diantara bunga-bunga. Mari kita berbicara dengan bunga-bunga. Bagaimana mereka muncul di muka bumi ini dengan indahnya? Dari sebuah benih yang kecil atau ubi-ubian, tumbuh dengan cantik, dan memberikan keindahan kepada sekeliling mereka. Kemudian, mereka layu dan mati, lantas diam-diam kembali ke bumi, tempat asal mereka tumbuh. Amati warna mereka, sifat halus, dan cahaya yang mereka pantulkan kepada kita, dan spektrum saat cahaya matahari menyen tuh mereka. Pusatkan perhatian pada chakra jantung Anda, dan biarkan bunga-bunga itu berbicara dengan Anda dalam dialog yang bening dan indah. Berterima kasihlah kepada bunga-bunga untuk pancaran keindahan mereka yang menyembuhkan itu.  

Chakra Sebagai Pintu Masuk Energi Alam Semesta

Saat belajar Reiki akan diperkenalkan istilah chakra . Apakah chakra itu? Chakra adalah pintu gerbang energi dari alam semesta ke dalam tubuh energi manusia dan keluar kembali ke alam semesta juga lewat chakra. Ketika pertama kali mempraktekkan self healing , sehat dengan reiki belum merasakan aliran energi tetapi seiring berjalannya waktu aliran energi akan mengalir begitu saja ketika diniatkan bekerja.  Baca: Meditasi Warna untuk Membersihkan 7 Chakra Mayor Dalam pembelajaran Reiki dalam tubuh kita terdapat sekitar 320 titik chakra yang masing-masing dihubungkan oleh 72.000 meridian. Berbagai penyakit dapat dideteksi sekaligus diterapi penyembuhannya melalui chakra . Namun ada juga yang menyebut keberadaan chakra dalam tubuh berjumlah 365. Chakra mengatur masuk dan keluarnya energi kepada organ-organ tubuh di sekitar chakra agar tetap berfungsi dengan baik dan sehat.