Skip to main content

Kecerdasan Spiritual


Kita mengenal empat macam kecerdasan, yaitu kecerdasan fisik, kecerdasan emosional, kecerdasan mental intelektual, dan kecerdasan spiritual. Semua kecerdasan ini harus kita miliki secara memadai dan seimbang, agar kita dapat mencapai tingkat kecerdasan spiritual yang baik.

Pengembangan kecerdasan spiritual akan membawa kita tampil sebagai orang yang bisa memberikan solusi bagi permasalahan yang dihadapi individu maupun kelompok. Oleh karenanya, seorang pemimpin harus memiliki kecerdasan spiritual.

Saat seseorang menghadapi persoalan yang pelik, yaitu saat seseorang terpuruk, terjebak oleh kebiasaan buruk, saat mengalami kesedihan dan penderitaan, bila mereka memiliki kecerdasan spiritual maka mereka akan dapat mengatasi masalah hidupnya, setidaknya mereka bisa berdamai dengan masalah tersebut.

Kecerdasan spiritual akan memberikan rasa yang “dalam” pada diri seseorang yang sedang menjalani perjuangan hidup.

Kecerdasan spiritual mengacu pada keterampilan, kemampuan, dan perilaku yang diperlukan untuk mengembangkan dan mempertahankan hubungan dengan Tuhan, keberhasilan kita dalam menemukan makna hidup, mengoptimalisasi perasaan kita akan makna dan nilai-nilai dalam hidup serta hubungan interpersonal kita.

Hal ini akan membuat kita dapat menempatkan diri dan hidup lebih positif, penuh kebijaksanaan, kedamaian, serta kebahagiaan yang hakiki. Kecerdasan spiritual akan menjadi jalan menuju kearifan untuk mencapai kebahagiaan yang sejati.

Love~light~joy
Sonny Sumarsono Wuryadi

Popular posts from this blog

Dengan Proyeksi Astral Anda Dapat Berpesiar Kemana Saja!

Pernahkah Anda merasa melayang-layang diatas awan seperti Gatotkaca?  Pernahkah Anda tiba-tiba melihat diri Anda sendiri terbujur di ranjang, dan anda melayang diatasnya?  Mungkin tanpa sadar anda telah melakukan Proyeksi Astral . Tubuh Astral Anda keluar dari tubuh fisik dan melayang kemana saja, bahkan mungkin anda mengunjungi teman, keluarga atau kekasih Anda. Proyeksi Astral tanpa sengaja semacam ini sering terjadi saat kita tidur di malam hari, dan hal ini kita tafsirkan sebagai mimpi. Namun sebenarnya Proyeksi Astral dapat kita lakukan dengan sengaja, bila kita telah tahu mekanismenya. Dan secara tradisional ilmu tentang Proyeksi Astral ini disebut dengan istilah Meraga Sukma atau Ngrogoh Sukmo. Banyak cara untuk dapat melakukan Proyeksi Astral, namun menurut hemat saya cara yang paling mudah dan sederhana adalah dengan meditasi visualisasi . Dengan menggunakan cara ini, setelah Anda memasuki keheningan yang dalam , Anda dapat visualisasikan tubuh astral mening

Manfaat Batu Kristal

Batu kristal merupakan batuan mineral yang berusia jutaan tahun yang lalu. Keindahan Batu Kristal Alami atau biasa disebut Rock Crystal memang tiada duanya. Bentuknya secara alami memang indah dan menarik. Warna dan bentuk seperti es yang menyejukan dan dingin. Pada beberapa literatur dan film menggambarkan batu kristal mempunyai daya magis dan supranatural yang kuat.  Tentunya cerita dalam karya fiksi memang berhubungan kuat dengan hal-hal nyata yang terjadi di dunia. Selain untuk perhiasan, batu kristal juga dapat dijadikan sebagai media pengobatan. Lebih daari itu, batu kristal dapat mengubah aura negatif menjadi positif. Sejarah Batu Crystal Abad pertengahan di Eropa, batu kristal dipercaya dapat memprediksi kejadian yang akan terjadi melalui bola-bola kristal. Sampai saat ini, Rock Crystal masih dipercaya mempunyai daya penyembuhan yang mumpuni. Beberapa pengobatan alternatif dan Dokter-dokter modern menggunakan batu kristal untuk memijit atau menotok

Seroja Bali | Lokakarya Divine Healing

Seroja Bali | Divine Healing merupakan teknik penyembuhan secara spiritual yang menggunakan energi Illahi, dimana sumber utama energi yang kita akses untuk tujuan penyembuhan spiritual berasal dari Tuhan Yang Maha Pengasih yang merupakan sumber dari segala bentuk kehidupan. Energi Illahi sangat ampuh dan dapat menyembuhkan banyak penyakit yang dilakukan dengan menyalurkan energi alam semesta melalui energi para suci ke jiwa dan tubuh eterik penyembuh. Penyembuh kemudian dapat meneruskannya ke tubuh eterik pasien dan tubuh fisik. Energi Illahi tersebut memiliki kecerdasan kesadaran sendiri, sehingga tahu kemana harus pergi dan bagaimana harus bekerja tanpa perlu diarahkan oleh penyembuh. Energi tersebut menyebar ke daerah yang terkena penyakit dan menyembuhkannya. Jika energi Illahi berada atau diam di sekitar chakra tertentu, ia bekerja disana dan menyembuhkan daerah tubuh sekitarnya. Energi berpenyakit dibuang atau dikeluarkan, semua chakra beraksi lebih aktif