Skip to main content

Dengan Proyeksi Astral Anda Dapat Berpesiar Kemana Saja!


Pernahkah Anda merasa melayang-layang diatas awan seperti Gatotkaca? Pernahkah Anda tiba-tiba melihat diri Anda sendiri terbujur di ranjang, dan anda melayang diatasnya? Mungkin tanpa sadar anda telah melakukan Proyeksi Astral. Tubuh Astral Anda keluar dari tubuh fisik dan melayang kemana saja, bahkan mungkin anda mengunjungi teman, keluarga atau kekasih Anda. Proyeksi Astral tanpa sengaja semacam ini sering terjadi saat kita tidur di malam hari, dan hal ini kita tafsirkan sebagai mimpi. Namun sebenarnya Proyeksi Astral dapat kita lakukan dengan sengaja, bila kita telah tahu mekanismenya.

Dan secara tradisional ilmu tentang Proyeksi Astral ini disebut dengan istilah Meraga Sukma atau Ngrogoh Sukmo. Banyak cara untuk dapat melakukan Proyeksi Astral, namun menurut hemat saya cara yang paling mudah dan sederhana adalah dengan meditasi visualisasi.

Dengan menggunakan cara ini, setelah Anda memasuki keheningan yang dalam, Anda dapat visualisasikan tubuh astral meninggalkan tubuh fisik menuju suatu tempat yang ingin Anda kunjungi. Libatkan kesadaran Anda selama dan dalam perjalanan astral tersebut. Sehingga Anda dapat menangkap dan memahami segala hal yang Anda temui, yang ada dan yang terjadi di tempat yang anda kunjungi

Bila Anda membekali diri dengan kesadaran tersebut, maka Anda akan dapat melihat, mendengar dan belajar banyak tentang dunia dengan segala fenomena yang pasti tidak Anda temukan di dunia fisik ini. Sebenarnya banyak sekali aspek kehidupan yang tidak dapat dipahami dan dihargai, sebelum anda pernah mengalami berada di luar tubuh fisik. Maka dengan menggunakan tubuh astral dan kecerdasan roh, Anda akan mampu membaca bahasa apapun, berkelana kemanapun tanpa kendala, dan dapat memuaskan rasa ingin tahu Anda.

Kunci utama keberhasilan melakukan perjalanan astral melalui visualisasi adalah keyakinan bahwa selama Anda memproyeksikan tubuh astral, anda tetap terikat oleh tali perak dengan tubuh fisik. Dan hanya dengan berkehendak atau niat saja, Anda pun dapat mengakhiri perjalanan astral dan kembali menyatu dengan tubuh fisik Anda.


Banyak orang takut melakukan Proyeksi Astral, karena mereka berpikir tidak bisa kembali atau takut kesasar. Jangan ragu dan takut! Yakinlah Roh kita ini sangat cerdas, dan kita manusia ini juga terikat dengan hukum-hukum universal. Percayalah, bahwa tidak ada satu kekuatanpun yang bisa memutuskan tali perak atau tali astral kita! Tali perak atau tali astral yang menghubungkan tubuh astral dengan tubuh fisik ini tidak bisa rusak atau putus, kecuali setelah beberapa hari kita meninggal dunia.

Lantas bagaimana anda mengetahui bahwa anda sudah berhasil melakukan Proyeksi Astral? Sederhana saja! Anda akan melihat tubuh fisik Anda yang lagi terbujur, dan Anda melayang di atasnya. Saat ini, janganlah Anda menjadi panik, terkejut ataupun takut, karena bisa-bisa tubuh astral anda akan kembali menyatu dengan tubuh fisik. Anda gagal melakukan Proyeksi Astral!

Untuk mencapai keberhasilan melakukan Proyeksi Astral, anda harus open minded, yakin dengan visualisasi dan yakin bisa melakukan ! Berani mencoba dan mencoba lagi!

Beberapa orang menceritakan pengalamannya, bahwa ketika melakukan Proyeksi Astral, pada awalnya mereka menemukan dirinya bergerak melalui sebuah terowongan cahaya yang terang dan panjang. Ada juga yang mengatakan mendengar suara desir angin atau gemuruh yang tidak jelas sumbernya. Atau ada pula yang bertemu dan berkomunikasi dengan titah-titah yang lain, dsb. Segala hal tersebut bisa saja terjadi! Dan semuanya terjadi karena kita sudah tidak dibatasi lagi oleh dimensi ruang dan waktu, serta semua komunikasi terjadi secara telepati.

Tidak ada sesuatu kemampuan yang tidak dimulai dari latihan yang berulang-ulang, disiplin, tekun dan sabar. Agar dapat melakukan Proyeksi Astral dengan lancar, Anda juga harus melakukan banyak latihan. Anda dapat bergabung dengan Club-Club Meditasi untuk berlatih bersama dan mendapatkan panduan yang memadai.

Tidak ada sesuatu yang rahasia atau rumit dalam Proyeksi Astral dengan cara ini, yang diperlukan hanya keyakinan dan kemampuan visualisasi secara tepat. Sebagai catatan akhir dari semuanya ini adalah, bahwa keberhasilan niat dan jiwa kita dalam melakukan Proyeksi Astral inilah yang menentukan keberhasilan pencapaiannya.

Love-light-joy,

Popular posts from this blog

Sonny Sumarsono Wuryadi

Rumah itu mengingatkan saya pada rumah masa kecil saya di kompleks Angkatan Udara di Halim Perdanakusuma, Jakarta. Klasik dan rimbun. Sebuah pohon rambutan rindang di tengah halaman dikelilingi berbagai tanaman yang lebih kecil. Ada yang merambat, banyak pula yang tertanam rapi di pot-pot. Kesan yang menenangkan. Sebenarnya sudah lama saya ingin ke sini, tapi selalu batal karena kekhawatiran saya. Bukan takut pada kerimbunan pohon rambutan di malam hari, tapi kepada pemiliknya, Sumarsono, seorang terapis holistik. Ketakutan yang sebenarnya tidak beralasan. Hal ini muncul dari cerita-cerita orang lain tentang Pak Sonny, begitu panggilannya. Teman saya bilang, istrinya, juga pasien-pasien lain, bisa tidur berjam-jam, bahkan semalaman, bila "dipegang" Pak Sonny. Saya hanya tak mau bikin orang rumah bingung kalau saya tak pulang karena ketiduran di tempat prakteknya. Namun keraguan itu harus saya singkirkan karena kebutuhan mendesak untuk memulihkan fisik saya yang...

Saat Tidur Anda Bisa Mengunjungi Kekasih Anda?

Memang benar. Saat Anda tidur nyenyak, badan astral Anda bisa keluar dari badan wadag dan melayang menemui kekasih Anda, meskipun mungkin si dia tinggal di kota lain. Dalam keadaan sadar, badan wadag dengan badan suprafisikal ada dalam koinsidensi (alignment) . Dalam keadaan tidur nyenyak, badan astral keluar dari wadag, dan terjadilah diskoinsidensi (non alignment) . Namun badan astral masih tetap terhubung dengan badan wadag melalui tali astral, sehingga kontak dan komunikasi antara ke dua badan tersebut tetap terjamin. Badan astral mengatur semua fungsi vegetatif tubuh (jantung, nafas, otak, peredaran darah, kelenjar endokrin, dll). Selama badan astral " melancong " keluar, tali astral berfungsi selayaknya tali pusat yang menjamin komunikasi dan aliran vital dari badan astral ke wadag tetap berlangsung. Tali astral yang terikat di chakra solar plexus ini, mempunyai ketebalan setebal pita, berwarna putih keperakan, menunjukkan pulsasi, ekspansi,...

Soulmate | Belahan Jiwa

Yang paling mengetahui dan merasakan motif dari hubungan dengan pasangan kita adalah diri kita sendiri! Apakah pasangan Anda memang benar-benar soulmate atau bukan? Jujurlah Anda dalam menilainya! Hubungan kesatuan jiwa yang berupa wujud dari soulmate tidaklah mungkin bisa di rekayasa atau dibuat-buat! Tidak mesti pasangan suami-istri itu bisa disebut sebagai soulmate atau belahan jiwa! Sebab belahan jiwa ini terbentuk karena adanya proses yang sangat panjang, bahkan bisa terbina sejak sebelum kelahiran ini. Boleh percaya atau tidak! Siapakah yang sejatinya bisa disebut sebagai soulmate atau belahan jiwa itu? Orang akan menemukan sosok belahan jiwa dalam diri seseorang. Setelah mereka menjalani hubungan dalam jangka waktu yang sangat panjang. Hubungan mereka dapat sukses mengatasi tantangan dalam hubungan, serta bisa menjaga cinta dan rasa hormat satu sama lain, hingga bertahun-tahun. Mereka akan menganggap perpisahan dan gagasan menggantikan pasangan dengan orang lain sebagai h...