Skip to main content

Namaste Fetival Penuh Pengunjung, Bukti Gaya Hidup Sehat Banyak Peminat [1]


Selama 3 hari, penggemar yoga di Ibukota dimanjakan dengan hadirnya festival tahunan, Namaste Festival. Kelas yoga dan healing mengisi agenda acara yang digelar di Hotel Sultan selama 3 hari. Seperti biasa, tidak ada satupun kelas yang tidak ramai dipadati pengunjung. Seperti apa serunya? 

Walaupun resmi dimulai pada hari kerja, Jumat, 29 November 2013, Namaste Festival tidak sepi dari pengunjung. Rupanya festival yoga dan healing ini memang sudah dinanti para penganut gaya hidup sehat di Ibukota. Ya, tidak sekadar beragam kelas yoga yang disuguhkan, namun beberapa kelas self healing pun meramaikan festival yang digelar di Holten Sultan ini.

Kami pun memilih untuk mengikuti dua kelas healing dan satu kelas yoga untuk ibu hamil. Dimulai sejak pukul 8 pagi, festival yang menghadirkan yogi (guru yoga) terkemuka di Indonesia maupun internasional ini, terbilang cukup ramai. Ya, untuk tolak ukur hari kerja dan cuaca yang kurang bersahabat, minat penggila yoga Ibukota rupanya tak berkurang sedikit pun untuk mengikuti Namaste Festival yang bertempat di ruang terbuka ini.

Adalah kelas Crystal Therapy yang kami pilih untuk membuka rangkaian Namaste Festival tahun 2013. Kelas yang dimulai siang hari ini diisi dengan bahasan menuju hidup lebih sehat dan mapan dengan memanfaatkan pancaran energi dari batu Kristal. Kelas yang berlangsung hanya 2 jam ini dipenuhi oleh mereka yang mengisi waktu jeda sambil menunggu kelas yoga berikutnya. Singkat memang, hanya dalam waktu 120 menit itu, Sumarsono Wuryadi menjelaskan secara cepat manfaat batu Kristal untuk kesehatan dan bagaimana merawatnya.

Misalnya saja, untuk kamu yang merasa kurang enak badan, kamu bisa meminum air rendaman batu Kristal. Sumarsono menjelaskan bahwa batu Kristal yang direndam dalam air mampu mengubah ion air sehingga bermanfaat untuk tubuh. Magic? Nope! Lelaki yang sudah puluhan tahun melanglang buana di dunia perkristalan ini menegaskan bahwa ionisasi yang dilakukan oleh batu Kristal terhadap air jauh dari kata magic. Dan pada saat itu, Julie Estelle yang kebetulan juga hadir pun ikut mencoba meminum air rendaman Kristal selama kurang-lebih 1 jam.

Namaste Fetival Penuh Pengunjung, Bukti Gaya Hidup Sehat Banyak Peminat [2]

Popular posts from this blog

Perawatan Paliatif

Perawatan paliatif adalah perawatan kesehatan terpadu yang bersifat aktif dan menyeluruh, dengan pendekatan multidisiplin yang terintegrasi. Tujuannya untuk mengurangi penderitaan pasien, memperpanjang umur, meningkatkan kualitas hidup dan memberikan support kepada keluarganya. Meski pada akhirnya pasien meninggal, yang terpenting sebelum meninggal dia sudah siap secara psikologis dan spiritual, serta tidak stres menghadapi penyakit yang dideritanya . Jadi, tujuan utama perawatan paliatif bukan untuk menyembuhkan penyakit. Dan yang ditangani bukan hanya penderita, tetapi juga keluarganya. Dulu perawatan ini hanya diberikan kepada pasien kanker yang secara medis sudah tidak dapat disembuhkan lagi, tetapi kini diberikan pada semua stadium kanker, bahkan juga pada penderita penyakit-penyakit lain yang mengancam kehidupan seperti HIV/AIDS dan berbagai kelainan yang bersifat kronis.

Semua ini Rencana Indah Tuhan

Jangan dikira saya dengan Anda tidak punya kaitan sama sekali. Atau Anda menganggap saya hanya teman biasa di Facebook. Namun mengapa ada rasa kedekatan hati diantara kita. Bahkan mungkin suatu saat kita akan dipertemukan secara fisik. Nah, kita harus bisa menangkap maknanya... mengapa dan untuk apa kita dipertemukan? Itu semua adalah rencana Tuhan yang pasti baik dan indah bagi kita semua! Rangkailah segala peristiwa dan pengalaman kita akhir-akhir ini, yang kelihatannya cum a kebetulan saja, namun bila kita bisa memaknainya, pastilah kita akan memahami kemana Tuhan mengarahkan hidup kita.  

Hadapilah Dengan Kecerdasan Spiritual!

Saya mendengar kabar bahwa semalam ada seseorang di kampung sebelah yang mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. Masalahnya adalah persoalan ekonomi. Konon cerita tetangga, bahwa dia gagal mendapatkan uang untuk biaya sekolah anak semata wayangnya. Inilah pelajaran yang baik bagi kita semua.... bahwa dalam menyelesaikan masalah atau persoalan hidup janganlah hanya secara rasional dan emosional saja, namun gunakanlah kecerdasan spiritual. Bilamana orang tua tidak bisa menyek olahkan anaknya, janganlah cepat putus asa! Berdo'a dan mohonlah pertolongan Tuhan. Bila kita benar-benar meyakini kemaha kasihan Tuhan, apalagi dengan keyakinan penuh akan janji Tuhan yang akan memenuhi permohonan kita.... maka semuanya pasti ada solusinya. Disinilah perlunya kita mempunyai kemampuan untuk menghadapi penderitaan, serta mampu mengambil pelajaran berharga dari sebuah kegagalan.