Skip to main content

Rasa Keadilan dan Keadilan Rasa


Dunia ini diatur oleh hukum tertulis agar ketertiban, kebenaran, dan keadilan dapat ditegakkan dalam kehidupan manusia. Namun sebenarnya hati nurani memiliki rasa keadilan sendiri. Rasa itulah yang seharusnya menjadi panduan seseorang untuk memilih dan menentukan jalan hidupnya, agar tidak terjebak dalam ikatan-ikatan yang tidak sesuai dengan kondisi dirinya.

Sayangnya, hal keadilan rasa hati ini sekarang semakin tergusur oleh kekuatan hukum keadilan logika yang dijadikan sebagai hukum tertulis. Sehingga banyak orang yang menjadi korban, namun terpaksa tidak bisa berbuat apa-apa, meskipun secara keadilan rasa dia dalam posisi yang benar.
Sebagai contoh, tidaklah mudah seorang istri mengajukan gugatan perceraian, meskipun secara keadilan rasa dia sudah tersiksa dengan ulah suaminya.

Lalu apa ukuran standar keadilan rasa itu? Ukuran standarnya adalah kedamaian hati. Sedangkan kedamaian hati adalah inti dari kebahagiaan hidup seseorang. Hanya kita sendirilah yang bisa mengukur dan merasakan kedamaian dan kebahagiaan hidup ini.

Oleh karenanya, bilamana rasa kedamaian dan kebahagiaan hidup kita terusik, maka kita pun akan merasakan adanya rasa ketidak adilan menimpa diri kita.

Love~light~joy

Popular posts from this blog

Cari dan Temukan Dia!

Diri kita yang sejati, Dialah yang mengetahui "sangkan-paraning dumadi" - dari mana, mau ke mana, dan untuk apa kita terlahir di dunia, Dialah yang mengetahui apa sebenarnya misi hidup kita ini. Dialah yang mendapatkan dan menyimpan pembekalan segala macam karunia dariNya. Dialah yang paling mengetahui perjalanan hidup yang harus kita jalani.   Karena itu, cari dan temukan DIA!

Perubahan Kesadaran Mempengaruhi Segalanya!

Bagaimanapun juga secara isoteris, keseluruhan dari diri kita, baik tubuh fisik maupun tubuh halus (tubuh eteris, tubuh mental) sangat dipengaruhi oleh setiap perubahan positif dari kesadaran (awareness) kita. Banyak kesulitan hidup, ketika dipandang dari perspektif isoteris, menyingkapkan kesempatan yang ditawarkan bagi kita untuk melakukan penyelesaian terhadap kesulitan, bahkan kesembuhan dari penyakit, yaitu dengan melakukan perubahan kesadaran. Penyembuhan yang mendalam selalu melibatkan suatu perubahan suasana hati, dimana hal ini hanya bisa dicapai manakala seseorang mampu mengembangkan kesadarannya. Begitu pula dalam mengatasi segala kesulitan hidup, kita perlu meningkatkan kesadaranterhadap diri kita yang sejati, terhadap alam semesta, serta terhadap Allah yang maha kuasa dan maha kasih.

Berkomunikasi Secara Batin dengan Seseorang

Seringkali komunikasi secara verbal tidak memungkinkan kita lakukan terhadap seseorang, karena berbagai alasan. Oleh karena itu, mungkin lebih efektif bila kita melakukan komunikasi secara batin saja. Beginilah caranya.... Carilah tempat yang tenang, duduklah dengan santai, dan bernafaslah dalam-dalam perlahan-lahan. Tutuplah mata. Sejenak heningkan cipta. Fokuskan perhatian pada keluar-masuknya udara pernafasan anda, rilaksasikan seluruh tubuh, masukilah keheningan yang dalam.  Mohonlah kepada Tuhan agar diperkenankan menghadirkan spiritnya seseorang yang ingin Anda ajak berkomunikasi. Bayangkan kehadiran dia di hadapan Anda. Sambutlah kedatangannya dengan baik. Ambillah waktu beberapa menit untuk melihat bayangan tamu Anda dengan jelas. Perhatikan perasaan, gagasan atau apa saja yang muncul di hadapan anda. Jangan kaget, jangan menilai, terima saja apa adanya yang anda rasakan. Sampaikan maksud dan tujuan Anda mengundang dan menghadirkan dia. Bay...