Skip to main content

Seroja Jakarta | Terapi Warna


Seroja Jakarta | Menggunakan warna untuk terapi, mungkinkah? Menyorotkan lampu atau mengenakan baju dengan warna tertentu, bisakah membantu penyembuhan penyakit? Setiap orang pada umumnya memiliki warna favorit. Tapi tahukah Anda bahwa warna pun menyimpan energi yang bisa dimanfaatkan untuk membantu proses penyembuhan penyakit?  

Tapi jangan lantas membayangkan penggunaannya persis seperti obat. Karena warna, dalam hal ini membantu penyembuhan dengan cara menyeimbangkan aura tubuh kita.

Aura adalah medan energi yang mengelilingi tubuh kita. Bagi yang bisa melihat, aura memiliki warna yang terdiri dari 7 warna pelangi, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu dan bisa dilihat dengan foto Kirlian atau scan aura video. Orang yang sedang sakit, aura tubuhnya seringkali menjadi tidak seimbang dan perlu diperbaiki. Jadi warna yang seharusnya merah menjadi kurang merah, atau yang seharusnya hijau menjadi kurang hijau. Nah, dengan memberikan warna di tempat yang kekurangan, akan kembali terjadi keseimbangan yang akhirnya membantu penyembuhan penyakit.

Sumarsono Wuryadi dari Graha Sanjiwani menjelaskan bahwa menggunakan warna sebagai terapi bisa saja dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya adalah dengan cara memasang lampu berwarna tertentu dalam waktu tertentu, di dalam ruangan tempat si pasien berada.

Cara lain dengan cara memberikan air yang telah dimasukkan ke dalam botol atau gelas berwarna-warni. Setelah dijemur sebentar di bawah sinar matahari lalu diminumkan pada pasien. Obat cair atau zat warna tertentu juga bisa digunakan, begitu pula dengan mengenakan pakaian, aksesori berupa batu mulia atau kristal, atau penggunaan dekorasi dengan warna tertentu. Bahkan memakan buah, sayuran berwarna atau makanan alam lainnya dengan warna tertentu pun bisa.



Penggunaan warna sebagai terapi, sebenarnya bukanlah suatu hal yang baru karena beberapa peradaban kuno ternyata telah mengenalnya. Dan penggunaan terapi warna ini pun kini tidak terbatas untuk membantu pengobatan saja. 

Penggunaan warna oranye sebagai dekorasi sebuah kafe atau restoran tidak sekedar memberikan penampilan ceria, tapi juga untuk menambah nafsu makan para pengunjung. Atau penggunaan warna pink pada penyekat sel penjara, ternyata mengurangi potensi terjadinya perilaku agresif atau tindak kekerasan pada penghuni penjara.


Untuk mendapatkan terapi warna yang tepat, sebaiknya berkonsultasi pada ahli terapi warna. Namun begitu, memahami sifat-sifat warna dan efek yang ditimbulkan sebagaimana yang disajikan berikut ini, setidaknya bisa membantu kita memperbaiki suasana hati:

Merah adalah warna yang kuat dan selalu dihubungkan dengan vitalitas, ambisi tetapi juga kemarahan. Warna merah menambah tenaga, menghangatkan dan memiliki daya penyembuh pada penyakit yang berkaitan dengan darah dan sirkulasinya. Namun terlalu banyak warna merah dalam sistem atau lingkungan akan menimbulkan perasaan mudah marah, tidak sabar dan tidak nyaman.

Kuning adalah juga warna yang gembira, cerah dan meningkatkan keceriaan. Warna ini berhubungan dengan sisi intelek dan ekspresi pikiran. Karena itu bisa menguatkan kemampuan melihat, membedakan, mengingat, berpikir jernih dan membuat keputusan. Juga membantu mengorganisasi sesuatu dengan baik, menumbuhkan ide-ide baru, dan menimbulkan kemampuan melihat dari sudut pandang yang lain. Menumbuhkan rasa percaya diri dan optimisme.

Pink secara emosi menenangkan dan membuat kalem, memberikan perasaan lembut dan hangat, mengurangi perasaan mudah marah dan agresif, mengelilingi kita dengan rasa cinta dan perlindungan. Juga mengatasi kesepian, perasaan murung, terlalu sensitif dan rapuh. Jika merah berhubungan dengan seksualitas, maka pink berhubungan dengan cinta tanpa pamrih.

Biru-hijau (turquoise) mengingatkan kita betapa menyegarkan dan dinginnya lautan. Karena itu sifatnya juga menyegarkan, mendinginkan, dan menenangkan. Sebagaimana hijau, warna ini pun bagus untuk mereka yang mengalami ketegangan mental atau kelelahan. Warna ini membuat kita berani mengawali sesuatu. Juga membantu mengatasi kesepian karena meningkatkan komunikasi, sensitivitas, dan kreativitas.

Hijau mempunyai daya tarik yang kuat dengan lingkungan, membantu kita berempati dengan sesama dan dengan alam. Secara naluri kita akan mencarinya ketika mengalami stres atau mengalami trauma emosional. Warna ini menimbulkan rasa nyaman, rileks, kalem, mengurangi stres, menyeimbangkan dan menenangkan emosi.

Orange adalah warna yang ceria. Mampu membebaskan dan melepaskan emosi, menghilangkan rasa mengasihani diri, rasa tak berguna, dan tak ingin memaafkan. Juga merangsang pikiran serta memperbaharui ketertarikan dalam hidup. Merupakan anti depresi yang hebat dan bisa meningkatkan spirit.

Indigo, violet dan ungu menimbulkan efek yang dalam pada jiwa dan telah digunakan dalam psikiatri untuk membantu menenangkan pasien yang menderita sejumlah gangguan mental dan gangguan panik. Warna-warni ini menyeimbangkan pikiran dan membantu menghilangkan obsesi dan rasa takut.

Biru adalah warna yang dingin dan menenangkan. Warna biru membuat kita tenang dan rileks seolah ditenangkan oleh warna langit di malam hari. Bisa membantu menurunkan tekanan darah. Tapi terlalu banyak warna biru tua bisa membuat depresi.

Putih adalah warna yang betul-betul suci. Inilah warna perlindungan yang membawa damai dan perasaan nyaman, meredakan shock dan keputusasaan, serta membantu membersihkan emosi, pikiran dan spirit.

Hitam adalah warna yang membuat nyaman, melindungi, dan misterius. Warna ini berhubungan dengan kesunyian. Hitam mencegah kita untuk tumbuh dan berubah. Kita menutupi diri dengan warna hitam untuk bersembunyi dari dunia.

Sumber: Majalah Nirmala | Terapi Warna

Popular posts from this blog

Meditasi Saat Event Test Drive Daihatsu Xenia 2012

DENPASAR [DP] — Daihatsu Xenia sejak diperkenalkan pada 2004 silam dan telah menjadi mobil keluarga Indonesia dengan harga terjangkau. Kini, Daihaitsu Xenia 2012 yang merupakan generasi kedua, hadir dengan wajah dan fitur-fitur terbaru. Setelah diluncurkan ke hadapan publik beberapa hari lalu (9/11) di Jakarta, Daihatsu Xenia 2012 mendapat sambutan baik dari masyarakat Indonesia. Pasalnya mobil keluarga tujuh penumpang ini telah menjawab kebutuhan masyarakat terhadap mobil ir it, andal dan terjangkau. Untuk merasakan hasil revisi Xenia, PT Daihatsu Astra Motor (ADM) mengajak sejumlah jurnalis ke pulau Dewata sejak 14-16 November 2011. Sembilan unit Xenia teranyar disiapkan untuk acara test drive yang mengusung tema ā€œeat, drive dan love.ā€ Cuaca panas menyambut kedatangan kami begitu mendarat di pulau Bali. Deretan Daihatsu Xenia 2012 yang tersusun rapih menggoda kami untuk segera masuk ke dalam kabin. Mobil ini pun menjadi perhatian banyak orang yang ada ...

Spiritual Amethyst serta Kegunaan Meditasi dan Attunement

Salah satu upaya penyembuhan yang sering dilakukan adalah memanfaatkan kekuatan energi batu kristal. Tak heran, banyak orang mencari batu kristal jenis tertentu yang dipercaya mendatangkan kebaikan bagi dirinya, baik untuk keberuntungan maupun kesehatan jiwa dan raga. Batu-batuan banyak jenisnya, dari yang berusia muda hingga sangat tua. Kristal termasuk jenis batu-batuan yang sangat tua, yang terbentuk di dalam perut bumi selama ribuan tahun, bahkan seusia bumi kita. Kita sudah lama mengenal berbagai bentuk kristal. Dalam bentuk pajangan berupa jambangan atau lampu kristal. Dalam bentuk perhiasan bisa berupa mata cincin, kalung, gelang, giwang, dan liontin. Beberapa jenis kristal yang sexing digunakan sebagai bahan untaian gelang atau kalung di antaranya amethyst, rock crystal, aragonire, green phantom.

Siapa Bilang Meditasi Sulit?

Tidaklah benar bahwa meditasi itu sulit! Mungkin mereka yang beranggapan demikian, dikarenakan mereka belum mengetahui tentang seluk beluk meditasi. Padahal ketika kita membaca koran atau saat asyik menonton televisi, keadaan itu sudah dapat disebut sebagai keadaan meditatif. Saat dimana kita terfokus pada satu perhatian, dan perasaan kitapun terlibat melebur secara mendalam pada obyek tersebut. Jadi... tidaklah sulit, bukan? Meditasi adalah suatu proses yang dilakukan secara sadar untuk melakukan pemusatan terhadap satu perhatian (keadaan meditatif). Dalam keadaan meditatif tersebut, terjadilah keseimbangan semua sistem tubuh, dimana semuanya akan bekerja secara maksimal dengan hanya membutuhkan atau mengeluarkan energi yang minimal. Disamping itu, keadaan ini juga memungkinkan seseorang memasuki suasana hening, dan mencapai kesadaran tinggi, dimana kita akan mampu menguasai situasi yang ada dalam diri kita, serta memahami apa saja yang harus kita lakukan. ...

BLOG ENTRY

Show more