Skip to main content

Cinta Kasih itu Mendatangkan Keajaiban


Cinta itu adalah Kasih, dan kasih itu adalah memberi. Berbicara soal cinta, kita seharusnya mempertanyakan... apa yang telah kita beri, bukannya apa yang telah kita dapatkan? Memberi tidaklah pula selalu terhadap pasangan kita saja, tetapi teradap semua orang, dan mahluk-mahluk yang ada di alam semesta ini.

Ingatlah bahwa manusia terlahir sesuai dengan citra Tuhan, sehingga Tuhan berada di dalam hatimu, hatiku dan hati mahluk-mahluknya, ini berarti bahwa Tuhan itu selalu berada di dalam diri atau hati setiap mahluk-mahluknya, maka dari itu kita semua, baik manusia, hewan, tumbuhan maupun mahluk lainnya, adalah satu, kita adalah saudara karena berasal dari Sang Sumber, yaitu Tuhan, dan akan kembali kepada-Nya lagi. 

Tuhan tidaklah berada di suatu tempat yang jauh di luar dirimu, Tuhan tidak berada di tempat ibadah atau tempat lainnya, Tetapi Tuhan akan selalu ada di dalam diri atau hati kita. Dengan selalu mendekatkan diri kepada Tuhan, maka kita akan lebih tercerahkan dan lebih menjadi mahluk yang spiritual.

Lantas, bagaimana cara kita mendekatkan diri kepada-Nya?

Tuhan ada didalam diri setiap mahluk-mahluknya. Bila kita ingin mendekatkan diri kepada-Nya, maka kita harus mencarinya di dalam diri atau hatimu dan didalam hati setiap mahluk-mahluknya. Ini berarti kita juga harus mendekatkan diri kepada mahluk-mahluknya, agar bisa lebih dekat dan memahami apa itu yang dinamakan Ketuhanan.

Kita harus mendekatkan diri kepada mahluk-mahluknya maksudnya adalah... kita harus bisa menyatu dengan hati setiap mahluk-mahluknya. Ini adalah pengertian spiritual yang sebenarnya, menyatu dengan Tuhan dengan kata lain... kita menyatu dengan setiap mahluk-mahluknya. Caranya adalah dengan cinta kasih! Cinta kasih adalah jalan menuju ketentraman dan kebahagiaan menuju dunia spiritual, ini dikarenakan cinta kasih adalah saluran kita untuk mendekatkan diri kepada Sang Sumber melalui mahluk-mahluk-Nya.

Cinta kasih tidaklah hanya sebuah konsep dalam prinsip hidup yang bisa mendatangkan kebahagiaan dan ketentraman, tapi dengan cinta kasih kita juga dapat mendekatkan diri terhadap mahluk-mahluk lain, memahami apa yang mereka rasakan, merasakan apa yang mereka alami... yang nantinya hal ini akan menimbulkan rasa kesatuan yang sesungguhnya dan membuat kita lebih dekat terhadap Sang Sumber.

Adalah salah satu hukum mutlak yang berada di dalam alam semesta ini yang sayangnya banyak orang-orang tidak tahu dan memahaminya... "Apapun yang kamu berikan maka kamu akan mendapatkan balasannya!".

Seberapa besar atau kecil pemberian yang kita berikan baik dalam bentuk materi, kasih sayang ataupun senyuman, apabila hati kita tulus, maka kita akan mendapatkan balasan yang satimpal atau bahkan lebih banyak lagi. Ini pasti terjadi!

Cinta kasih, dengan hanya memberi kita akan mendapat kembali, inilah yang harus perlu manusia kaji ulang dalam kehidupannya sehari-hari. Seberapa banyakkah pemberian yang kamu telah beri terhadap orang lain? Tidaklah selalu pemberianmu itu akan mendapat balasan saat itu juga, mungkin akan membutuhkan waktu yang singkat dan agak lama.

Hukum ini akan bekerja ketika kamu mempasrahkan pemberianmu saat itu... maka disinilah keajaiban itu akan terjadi. Tidak dapat disangka ataupun dipastikan : berapa lama waktunya, dalam situasi seperti apa, ataupun dalam keadaan seperti apapun, namun keajaiban ini akan datang di waktu yang sangat tepat, disaat kamu membutuhkannya, secara otomatis dia akan masuk dan mengalir ke dalam kehidupanmu. Cinta kasih juga adalah ungkapan dalam tindakan kita bersyukur terhadap Tuhan.

Siapapun dirimu, apapun latar belakang kehidupanmu, dengan cinta kasih kita akan bisa sangat mudah menciptakan keajaiban apapun dalam hidup. Cinta kasih adalah kunci untuk memperoleh kebahagiaan dan ketentraman, cinta kasih adalah kunci untuk memahami rasa satu terhadap mahluk-mahluk lain dan cinta kasih adalah kunci untuk kita mendekatkan diri kepada Sang Sumber.

Bahan : Psikologi Spiritual

Love~light~joy
Sonny Sumarsono Wuryadi

Photo‬ courtesy of intrawallpaper.com

Popular posts from this blog

Sonny Sumarsono Wuryadi

Rumah itu mengingatkan saya pada rumah masa kecil saya di kompleks Angkatan Udara di Halim Perdanakusuma, Jakarta. Klasik dan rimbun. Sebuah pohon rambutan rindang di tengah halaman dikelilingi berbagai tanaman yang lebih kecil. Ada yang merambat, banyak pula yang tertanam rapi di pot-pot. Kesan yang menenangkan. Sebenarnya sudah lama saya ingin ke sini, tapi selalu batal karena kekhawatiran saya. Bukan takut pada kerimbunan pohon rambutan di malam hari, tapi kepada pemiliknya, Sumarsono, seorang terapis holistik. Ketakutan yang sebenarnya tidak beralasan. Hal ini muncul dari cerita-cerita orang lain tentang Pak Sonny, begitu panggilannya. Teman saya bilang, istrinya, juga pasien-pasien lain, bisa tidur berjam-jam, bahkan semalaman, bila "dipegang" Pak Sonny. Saya hanya tak mau bikin orang rumah bingung kalau saya tak pulang karena ketiduran di tempat prakteknya. Namun keraguan itu harus saya singkirkan karena kebutuhan mendesak untuk memulihkan fisik saya yang...

Saat Tidur Anda Bisa Mengunjungi Kekasih Anda?

Memang benar. Saat Anda tidur nyenyak, badan astral Anda bisa keluar dari badan wadag dan melayang menemui kekasih Anda, meskipun mungkin si dia tinggal di kota lain. Dalam keadaan sadar, badan wadag dengan badan suprafisikal ada dalam koinsidensi (alignment) . Dalam keadaan tidur nyenyak, badan astral keluar dari wadag, dan terjadilah diskoinsidensi (non alignment) . Namun badan astral masih tetap terhubung dengan badan wadag melalui tali astral, sehingga kontak dan komunikasi antara ke dua badan tersebut tetap terjamin. Badan astral mengatur semua fungsi vegetatif tubuh (jantung, nafas, otak, peredaran darah, kelenjar endokrin, dll). Selama badan astral " melancong " keluar, tali astral berfungsi selayaknya tali pusat yang menjamin komunikasi dan aliran vital dari badan astral ke wadag tetap berlangsung. Tali astral yang terikat di chakra solar plexus ini, mempunyai ketebalan setebal pita, berwarna putih keperakan, menunjukkan pulsasi, ekspansi,...

Soulmate | Belahan Jiwa

Yang paling mengetahui dan merasakan motif dari hubungan dengan pasangan kita adalah diri kita sendiri! Apakah pasangan Anda memang benar-benar soulmate atau bukan? Jujurlah Anda dalam menilainya! Hubungan kesatuan jiwa yang berupa wujud dari soulmate tidaklah mungkin bisa di rekayasa atau dibuat-buat! Tidak mesti pasangan suami-istri itu bisa disebut sebagai soulmate atau belahan jiwa! Sebab belahan jiwa ini terbentuk karena adanya proses yang sangat panjang, bahkan bisa terbina sejak sebelum kelahiran ini. Boleh percaya atau tidak! Siapakah yang sejatinya bisa disebut sebagai soulmate atau belahan jiwa itu? Orang akan menemukan sosok belahan jiwa dalam diri seseorang. Setelah mereka menjalani hubungan dalam jangka waktu yang sangat panjang. Hubungan mereka dapat sukses mengatasi tantangan dalam hubungan, serta bisa menjaga cinta dan rasa hormat satu sama lain, hingga bertahun-tahun. Mereka akan menganggap perpisahan dan gagasan menggantikan pasangan dengan orang lain sebagai h...

BLOG ENTRY

Show more