Skip to main content

Seroja Jogja | Lokakarya Channeling & Mediumship


Seroja Jogja | Memenuhi permintaan keluarga besar Seroja Jogja, hari ini, atas perkenan dan izin Tuhan, kami menyelenggarakan Lokakarya Channeling & Mediumship. Semua peserta mengikuti kegiatan dengan antusias, mereka bukan hanya menyimak penjelasan yang disampaikan, tetapi juga banyak mengajukan pertanyaan dan melakukan praktek.

Channeling & Mediumship harus dilakukan untuk tujuan yang mulia, yaitu membantu dan mendoakan arwah-arwah yang masih berada di 'alam antara' atau di 'api penyucian' agar mereka bisa melanjutkan perjalanan jiwanya menuju ketentraman abadi disisi Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang.

Baca: Arwah di Sekitar Kita

Sementara, sepintas kilas, terutama bagi kalangan awam, prosesi ini barangkali nampak menyeramkan atau mengandung unsur klenik. Namun jika kita memahaminya dengan tepat, sesungguhnya kita sedang berkomunikasi dengan entitas dari dimensi lain. Ilustrasi sederhananya seperti yang mungkin pernah Anda saksikan di film 'Ghost'. Karena berbeda dimensi, roh yang sudah terpisah dari tubuh jasad (fisik) tersebut tidak dapat menjangkau kita. Namun dengan kesadaran tinggi, dimana kita terhubung dengan Energi Illahi, dan hanya karena perkenan Tuhan semata, kita dapat berkomunikasi dengan mereka itu melalui perantara (medium) yang tetap dibantu untuk dijaga kesadarannya.




Bagaimana prosesnya? Pertama sekali kita harus bermohon kepada Tuhan Yang Maha Kasih untuk menjaga dan memberikan bimbingan selama proses berlangsung. Setelah terhubung dengan kesadaran tinggi inilah, kita dapat berkomunikasi dengan roh yang ingin menyampaikan pesan, baik untuk keluarga atau teman dekatnya. Banyak hal yang terjadi, bahkan yang tak pernah terduga dan lebih terkesan lucu, menyedihkan atau mengharukan, ketimbang menyeramkan. Medium akan bertutur, menyampaikan pesan yang diutarakan oleh roh yang berkenan datang tersebut.

Kiranya perlu disampaikan disini, bahwa Channeling & Mediumship ini bukanlah sebuah permainan iseng untuk sekedar memenuhi rasa ingin tahu atau sekedar untuk main-main saja, seperti yang banyak kita saksikan di sinetron atau film Indonesia tentang arwah gentayangan dan hantu yang alur certanya hanya mempertontonkan kelucuan karena memang tujuannya sekedar untuk hiburan bagi pemirsa saja. Pada kenyataannya apa yang disajikan di sinetron atau film sejenis itu tidak tepat benar secara keseluruhan dibanding yang sesungguhnya, apabila kita memahaminya dengan baik. Jadi pandai-pandailah memilah agar pikiran Anda tidak terjebak.


Dalam praktek Channeling & Mediumship hendaknya kita tetap menunjukkan respek dan terus memancarkan cinta kasih sehingga dapat membantu roh tersebut agar terbimbing dalam perjalanan kembali menuju ke alam cahaya dan melebur dengan kesadaran Illahi, setelah mereka selesai memyampaikan pesan kepada keluarga atau sanak saudara yang masih hidup.

Manfaat prosesi ini adalah untuk menenangkan arwah yang akan atau sedang melanjutkan perjalanan spiritual untuk dapat terbimbing kembali ke alam cahaya dan kesadaran Tuhan. Biasanya sebelum meninggal, ada orang-orang yang tak sempat menyampaikan pesan kepada keluarga yang ditinggalkan, karena saat itu tidak mampu bicara karena sakit atau meninggal mendadak, misalnya karena terjadi kecelakaan atau serangan jantung. Diantara mereka masih ada yang ingin tetap dapat mengkomunikasikan pesan, seperti orang yang ingin "melunasi hutang" (unfinished business), namun mengalami kesulitan karena sudah berpindah dimensi.

Medium atau penyampai pesan tidak benar-benar hilang kesadarannya karena tetap dijaga. Setelah prosesi berakhir, biasanya ada medium yang kelelahan seakan-akan mereka baru saja melewati sebuah perjalanan jauh dan panjang. Hanya dengan perkenan Tuhan Yang Maha Kasih sajalah semua ini dapat terlaksana.


Selamat kepada para peserta Lokakarya Channeling & Mediumship Seroja Jogja, semoga ilmu pengetahuan dan pemahaman yang telah disampaikan selama kegiatan ini, dapat bermanfaat bagi kehidupan Anda!

Love~light~joy
Sonny Sumarsono Wuryadi

Photo courtesy of Endang Mulyaningsih, Seroja Jogja

Popular posts from this blog

Manfaat Batu Kristal

Batu kristal merupakan batuan mineral yang berusia jutaan tahun yang lalu. Keindahan Batu Kristal Alami atau biasa disebut Rock Crystal memang tiada duanya. Bentuknya secara alami memang indah dan menarik. Warna dan bentuk seperti es yang menyejukan dan dingin. Pada beberapa literatur dan film menggambarkan batu kristal mempunyai daya magis dan supranatural yang kuat.  Tentunya cerita dalam karya fiksi memang berhubungan kuat dengan hal-hal nyata yang terjadi di dunia. Selain untuk perhiasan, batu kristal juga dapat dijadikan sebagai media pengobatan. Lebih daari itu, batu kristal dapat mengubah aura negatif menjadi positif. Sejarah Batu Crystal Abad pertengahan di Eropa, batu kristal dipercaya dapat memprediksi kejadian yang akan terjadi melalui bola-bola kristal. Sampai saat ini, Rock Crystal masih dipercaya mempunyai daya penyembuhan yang mumpuni. Beberapa pengobatan alternatif dan Dokter-dokter modern menggunakan batu kristal untuk memijit atau menotok

Chakra Sebagai Pintu Masuk Energi Alam Semesta

Saat belajar Reiki akan diperkenalkan istilah chakra . Apakah chakra itu? Chakra adalah pintu gerbang energi dari alam semesta ke dalam tubuh energi manusia dan keluar kembali ke alam semesta juga lewat chakra. Ketika pertama kali mempraktekkan self healing , sehat dengan reiki belum merasakan aliran energi tetapi seiring berjalannya waktu aliran energi akan mengalir begitu saja ketika diniatkan bekerja.  Baca: Meditasi Warna untuk Membersihkan 7 Chakra Mayor Dalam pembelajaran Reiki dalam tubuh kita terdapat sekitar 320 titik chakra yang masing-masing dihubungkan oleh 72.000 meridian. Berbagai penyakit dapat dideteksi sekaligus diterapi penyembuhannya melalui chakra . Namun ada juga yang menyebut keberadaan chakra dalam tubuh berjumlah 365. Chakra mengatur masuk dan keluarnya energi kepada organ-organ tubuh di sekitar chakra agar tetap berfungsi dengan baik dan sehat. 

Kaitan Emosi dan Tingkat Spiritualitas

Emosi psikologis adalah hasil dari pikiran yang dapat menjadi selubung gelap di sekitar Jiwa/ Roh kita, Sehingga emosi akan menjauhkan kita dari hakekat adanya Tuhan di dalam diri kita. Ketika seseorang tumbuh secara spiritual, kemungkinan orang tersebut untuk bertindak secara emosional akan berkurang. Karena dia sudah mencapai kondisi pikiran yang lebih seimbang, sehingga tidak lagi mudah emosional. Seorang wanita muda pada tingkat pencapaian spiritual yang masih rendah mung kin akan melempar makian dan marah-marah bila tidak mendapatkan pelayanan seperti yang diingankan, dan kemungkinan dia akan tenggelam dalam kegalauan selama berhari-hari dalam melampiaskan kekecewaannya. Namun bila mereka telah mencapai tingkat pencapaian spiritual yang lebih tinggi, maka mereka akan dapat tetap tenang, bahkan saat mendapat berita yang lebih dahsyat lagi, misalnya didiagnosa dengan penyakit yang tidak bisa disembuhkan seperti kanker atau AIDS. Demikianlah, semoga menjadi ba

BLOG ENTRY

Show more